Es Krim dari Glico Wings

Berikut ini adalah hasil karya Mahasiswa Semester 7 untuk matakuliah Translation of Japanese Newspaper (N1282).

Es Krim dari Glico Wings

Ezaki Glico merupakan perusahaan asal Jepang yang sudah ada cukup lama di Indonesia dan dikenal di Indonesia melalui produk unggulannya yaitu snack cokelat “Pocky”. Bekerja sama dengan perusahaan lokal Indonesia yang bergerak dalam bidang manufaktur dan produk kebutuhan sehari-hari, yaitu Wings Group, terbentuklah perusahaan joint venture yang menggunakan nama GlicoWings.

            Ekspansi perusahaan ini sudah dimulai sejak awal tahun 2016. Pada bulan Januari kemarin, diawali dari Thailand dengan peluncuran 4 produk yang sudah terkenal di Jepang sendiri. Indonesia menjadi negara kedua di Asia Tenggara yang menjadi target pasar penjualan Glico. Dengan dimulainya pengoperasian pabrik es krim yang sempat terlambat 2 tahun dari jadwal yang sudah ditentukan (dikarenakan adanya keterlambatan lisensi dan prosedur persetujuan), Glico Wings pun kini siap meluncur ke dalam persaingan es krim di Indonesia.

            Untuk tahap awal, mereka akan memproduksi empat merk yang terdiri dari 16 varian rasa. Selain itu, mereka juga menargertkan beragam segmen konsumen. Rasa dari es krim yang disiapkan juga telah disesuaikan dengan selera konsumen lokal dan berbeda dengan rasa yang diproduksi di Jepang. Produk es krim ini direncanakan mulai dijual di pasar modern dan mini market pada bulan Desember, dan juga di pasar tradisional.

            Alasan mengenai memproduksi es krim di Indonesia, Executive Director Ezaki Glico, Kusama Mikio, mengatakan bahwa kerjasama ini sangat penting karena Glico sendiri mempunyai kemampuan dalam mengembangkan produk, dan Wings Group sendiri memiliki pemahaman mendalan tentang logistik serta jaringan penjualan yang ada di Indonesia.

            Menurut President Director Glico Wings, Kawashima Hidekazu, penjualan es krim di Indonesia terus bertumbuh setiap tahunnya. Dengan meningkatnya jumlah permintaan, jumlah konsumen, maka diperkirakan pertumbuhan ini masih akan terus berlanjut.

            Meskipun begitu, Beliau mengatakan bahwa jumlah penikmat es krim di Indonesia masih terbilang sedikit. “Satu orang Indonesia mengonsumsi es krim hanya 0.1 liter per tahun. Jumlah itu setara dengan dua buah es krim batang, satu es krim cone, dan dua es krim cup,” Ujar Hidekazu. Ia membandingkan dengan data konsumsi es krim di negara-negara lain seperti Australia, Amerika Serikat, Filipina, dan Singapura. Dari negara-negara tersebut, Indonesia menduduki peringkat terakhir.

Masyarakat Filipina mengonsumsi es krim sebanyak 0,8 liter, Singapura 2,4 liter, Australia 20,8 liter, dan Amerika Serikat 28,4 liter per orang. Fasilitas produksi Glico Wings berlokasi di Karawang, Jawa Barat, dengan luas lahan 7 hektar, dan saat ini memperkerjakan sekitar 100 karyawan, dan direncakan akan bertambah seiring dengan kenaikan volume produksi. (Ynt)

Disadur dari referensi berikut:

http://www.sankei.com/west/news/161116/wst1611160087-n1.html
http://travel.tribunnews.com/2016/11/17/glico-wings-disukai-banyak-orang-ternyata-jumlah-penikmat-es-krim-di-indonesia-sangat-mengejutkan
https://www.glico.com/jp/newscenter/pressrelease/14817/
– http://www.kabarbisnis.com/images/picture/201611/1331-Glico-ice-creams-3.jpg
– http://www.halojepang.com/memobisnis/9187-glicowings

Yanto