Melihat kemegahan Padang Gurun Tottori yang terkenal
Setelah Prefektur Okayama,kali ini kita akan membicarakan salah satu prefektur di Jepang yang terkenal akan keindahaan gurunnya, ya kita sedang membicarakan prefektur Tottori!
Prefektur Tottori berlokasi di area regional Chugoku, bagian barat dari Osaka dan Kyoto, dan juga dekat dengan Shimane, area ini juga disebut sebagai area San’in.
Apakah yang dimaksud San’in? Area San’in sendiri terdiri dari bagian utara dari area Chugoku, area ini dikenal dengan menghadap ke laut Jepang. Nama San’in sendiri diambil dari 2 Kanji, yang pertama adalah 山 (Yama) yang artinya pegunungan, dan juga kanji, 陰(Yin) yang diambil dari kanji Yin Yang ,yang berarti Pegunungan di Utara, berlainan dengan bagian Selatannya, area San’yo.
Tottori sendiri terkenal dengan prefektur yang mempunyai populasi terkecil dari seluruh prefektur yang ada di Jepang, namun daya tariknya dari Prefektur ini adalah padang gurun terbesar yang ada di Jepang, dengan nama Padang gurun Tottori(Tottori Sankyu).padang gurun ini terletak di area timur prefektur Tottori.
Selain padang gurunnya, area ini juga mencangkup kota Tottori, di Padang gurun ini, wisatawan tidak hanya menyaksikan keindahan padang gurun ini, wisatawan juga dapat melakukan aktivitas seperti naik unta sambil menyusuri padang gurun tersebut, dan juga pengunjung juga dapat melakukan aktivitas seperti parasailing, sandboarding, dan lain-lainnya
Di padang gurun ini, wisatawan juga dapat mengunjungi satu-satunya museum pasir yang ada di Dunia, museum ini letaknya di dalam ruangan dan didedikasikan sebagai museum seni pahat pasir.
Setiap tahunnya museum ini mengusung tema “around the world”, sehingga tiap tahunnya tema tersebut berganti selaras dengan negara yang ada Di Dunia, contohnya ekshibisi ke 11nya dari April 2018 sampai dengan Januari 2019, museum ini mengambil tema Negara-negara Nordik.
Untuk biaya masuk ke museum ini, pengunjung harus merogoh kocek sebesar 600 yen untuk orang dewasa, dan juga 300 yen untuk anak-anak. Dan juga pengunjung harus berhati-hati untuk tidak mengunjungi museum ini dari akhir Januari, hingga akhir Maret.
Karena museum ini hanya buka dari pertengahan April sampai dengan awal Januari setiap tahunnya, karena para pemahat harus mempersiapkan dan membuat karya seninya selama 3 bulan waktu istirahat.
Selain Padang gurunnya yang megah, masih banyak area yang bisa kita jelajahi dan nikmati di sekitar San’in Kaigan Geopark, San’in Kaigan Geopark ini sendiri adalah taman yang dilindungi oleh Dunia, lebih tepatnya UNESCO, taman bumi ini mencangkup separuh mayoritas prefektur Tottori, namun taman ini juga masih berada di prefektur Kyoto, dan juga prefektur Hyogo.
Dan juga dari musim semi sampai dengan gugur, para wisatawan juga dapat menikmati mendaki gunung atau juga mengunjungi bagian laut untuk sekedar berenang dan bermain kayak.
Pada saat musim dingin, wisatawan juga dapat menikmati bermain dengan salju, karena pada musim ini, hamper seluruh area di Tottori ditutupi oleh salju, sehingga wisatawan dapat melakukan aktivitas seperti ski,dan lain-lainnya.
Setelah kita mengunjungi dan beraktivitas di padang Gurun Tottori, pastinya kita merasa lapar, berkat dengan sumber daya yang melimpah baik di darat, maupun lautan. Prefektur Tottori kaya akan masakan-masakan yang enak bertema lautan.
Sehingga seafood seperti kepiting dan ikan tuna menjadi makanan utama yang dapat pengunjung nikmati ketika berada di Prefektur Tottori.
Salah satu masakan lokal yang pengunjung harus coba adalah Kaisendon, selain itu pengunjung juga bisa menicicpi buah kebanggaan Tottori yaitu buah pir dan melon Nijisseiki Nashi.
Source : matcha-jp.com. tottori-tour.jp, tottrip.jp
