Desain gambar Banknotes Jepang terbaru

Baru-baru ini sosial media di Jepang banyak membicarakan tentang gambar desain uang terbaru. menteri finansial telah mengumumkan adanya pembaharuan gambar desain pada beberapa uang kertas. Dan gambar desain uang terbaru ini rencananya akan mulai muncul pada tahun 2024. Apa dan siapa yang akan muncul pada desain gambar banknotes uang terbaru ini? artikel kali ini akan membahas tentang gambar desain banknotes Jepang terbaru, enjoy!

Pendahuluan

Bank notes merupakan sebuah uang kartal asing yang dibuat dan diterbitkan oleh bank luar negeri. Bank notes yang dikenal juga sebagai devisa tunai ini, hanya bisa diperjualbelikan di bank dan pedagang valuta asing.

Sejarahnya bank notes dimulai pada abad ke-7 di Cina bersamaan dengan penemuan uang dalam bentuk kertas, dimana uang dalam bentuk kertas belum tersebar dan hanya baru diterapkan oleh kerajaan Cina. Lalu pada abad ke-13, bank notes dan uang dalam bentuk kertas mulai tersebar dan diterapkan di seluruh Eropa, lalu seluruh dunia secara perlahan-lahan.

Desain gambar bank notes terbaru

Sekarang ini, beberapa desain gambar pada banknotesnya uang kertas akan diperbaharui. Nilai uang yang akan diperbaharui desain gambarnya adalah uang bernilai 1000 yen, 5000 yen, dan 10000 yen. Berikut gambar-gambar desain baru pada masing-masing nilai uang:

 

  • 1000 yen (Kitasato Shibasaburo dan gelombang laut besar kanagawa)

pada desain baru uang 1000 yen ini, terdapat gambar Kitasato Shibasaburo. Dia merupakan seorang ahli bakteriologis dan juga seorang dokter. Beliau lahir di Kitanosato, prefektur Kuwamoto pada 29 Januari 1853, dimana setelah menyelesaikan masa sekolah menengah keatas, dia melanjutkan pendidikan di rumah sakit Igakusho (sekarang diganti nama menjadi sekolah kedokteran Kuwamoto). Setelah mentornya dia meninggalkan rumah sakit tersebut, Kitasato pindah ke sekolah ilmu kedokteran Tokyo (sekarang universitas Tokyo, fakultas kedokteran). Setelah wisuda pada tahun 1883, dia bergabung Biro Sanitasi Pusat Kementerian Dalam Negeri,dimana dia bekerja di riset bacteriological.

 

Pada 1885, Kitasato pindah ke Berlin untuk bekerja sama dengan Robert Koch, seorang pakar bakteriologis Jerman, dimana kedua ilmuwan tersebut mempelajari 2 penyakit yaitu tetanus dan diphtheria. Pada tahun 1889, Kitasato bersama Robert menemukan formula dalam membuat serum anti-toksin, yang menjadi obat penawar dalam gejala penyakit diphtheria. Selain itu, kedua ilmuwan tersebut juga menemukan pure culture bakteri tetanus.

Kemudian di 1894, Kitasato melanjutkan risetnya di Hong kong, dimana saat itu terjadi wabah penyakit Bubonic. 1 bulan kemudian Kitasato mengumumkan bakteri yang menjadi sumber wabah penyakit Bubonic, yang dia menamakannya Pasteurella pestis (sekarang dinamakan Yersinia Pestis).

Di tahun 1914, Kitasato pension dari institusi imperial dan mendirikan institusi Kitasato. Saat Asosiasi kedokteran Jepang didirikan di tahun 1923, Kitasato dilantik menjadi presiden pertama dalam asosiasi tersebut. Pada tahun 1924, Kaisar Jepang memberi Kitasato berupa title bernama baron atas prestasinya dia.

Sementara itu di sisi lainnya desain baru uang 1000 yen ini, terdapat gambar gelombang laut besar Kanagawa yang merupakan sebuah lukisan yang dibuat di blok kayu. Lukisan ini merupakan karya seni terkenal buatan Hokusai yang dibuat di sekitar tahun 1829-1833.

  • 5000 yen (Tsuda Umeko dan bunga wisteria)

Pada desain baru uang 5000 yen ini, terdapat gambar Tsuda Umeko dan bunga wisteria. Tsuda Umeko merupakan pendiri kampus Tsuda, salah satu kampus perempuan yang paling tertua di Jepang. Selain itu, Tsuda juga terkenal sebagai orang yang mencetus ide untuk semua perempuan Jepang mendapat edukasi. Lahir di Tokyo tahun 1864 dan dibesarkan dalam keluarga yang ayahnya seorang politikus dan diplomat yang terlibat dalam Restorasi Meiji dan mengatur hubungan Jepang dengan Amerika, dia melanjutkan pendidikannya di Institusi Kolega George town  di Washington D.C, Amerika pada tahun 1871, dimana dia mempelajari bahasa inggris, dan pendidikannya dia di Amerika adalah sebuah rencana diplomat Jepang bernama misi Iwakura. Setelah wisuda, dia melanjutkan pendidikannya di Institusi Archer, dimana Tsuda mempelajari dan menguasai mata pelajaran seperti matematika, music, sains, dan bahasa.

Tsuda kembali ke Jepang pada tahun 1882, dimana di tahun 1885 dia bekerja di sekolah khusus perempuan bernama Gakushuin. Tsuda sangat kecewa dengan peraturan pendidikan di sekolah tersebut dimana semua perempuan hanya diajarkan untuk menjadi istri yang nurut dan ibu yang baik. Pada tahun 1889 Tsuda kembali lagi ke Amerika dan kuliah di kampus Bryan Mawr, dan menguasai pelajaran biologi dan edukasi. Dia juga kuliah di kampus Saint Hilda di Oxford. Pada kunjungan dia di Amerika kedua kalinya, dia terkenal dengan melakukan banyak pidato public tentang edukasi perempuan Jepang dan berhasil mengumpulkan dana sekitar 8000 dollar untuk memembuat beasiswa kepada wanita Jepang.

Pada tahun 1892, Tsuda kembali ke Jepang dan mendirikan institusi bahasa inggris khusus perempuan bernama Eigaku Juku, dimana setelah resmi diketahui oleh pemerintah Jepang di 1903, kampus ini berganti nama menjadi universitas Tsuda. Pada tahun 1905, Tsuda menjadi presiden dalam organisasi bernama World Young Women’s Christian Association yang disingkat menjadi World YWCA.

Sementara itu di sisi lainnya desain gambar baru uang 5000 yen ini, terdapat gambar bung wisteria.

 

  • 10000 yen (Shibusawa Eiichi dan stasiun Tokyo)

Pada desain baru uang 10000 yen ini terdapat gambar Shibusawa Eiichi, orang yang memiliki pengaruh yang sangat besar dalam perkembangan masyarakat Jepang modern setelah Restorasi Meiji. Beliau lahir pada tahun 1840 di keluarga Shibusawa yang bekerja sebagai petani di desa Chiaraijima, prefektur Saitama. Walaupun pekerjaan keluarganya adalah petani secara keseluruhan, Eiichi dapat bisa menempuh pendidikannya dan menguasai bahasa Cina klasik di Tokyo. Shibusawa lalu merantau ke Kyoto bekerja dengan  Hitotsubashi Yoshinobu, dimana dia menjadi salah satu stafnya. Setelah Yoshinobu dinobatkan menjadi shogun, Shibusawa dilantik menjadi staf sentral di bawah pemerintahannya.

Pada januari 1867, dia diberi tugas oleh Yoshinobu untuk mendampingi saudaranya ke Eropa. Begitu dia kembali ke Jepang, Shibusawa melihat shogunate disingkirkan dan restorasi Meiji dimulai. Shibusawa lalu bekerja di pemerintah nasional dari tahun 1869 sampai 1873, dimana awalnya dia bekerja sebagai kepala biro pajak lalu menjadi kepala kantor reformasi, sebuah organisasi yang didirikin oleh dia dengan proposal. Selain itu, Shibusawa juga bekerja dalam kantor menteri finansial.

Setelah dia pensiun bekerja dengan pemerintah, dia menjadi kepala dalam bank nasional pertama Jepang, sejak itu, dia mendirikan dan mengatur sekitar 500 korporasi, yang kebanyakan adalah bank, memulai sistem ekonomi Jepang. Setelah Jepang menang dalam perang Russo-Jepang, reputasi diplomatik Jepang menjadi naik dan disoroti banyak Negara, dan Eiichi menjadi diplomator di bagian sektor privasi. Dia berhasil dan relasi diplomatik Amerika dengan Jepang semakin membaik.

Sementara itu di sisi lainnya desain gambar baru uang 10000 yen ini, terdapat gambar stasiun Tokyo di Marunouchi.

Penutup

Upaya membuat desain baru pada ketiga uang banknotes ini dapat memberi wawasan baru kepada masyarakat Jepang, dan juga menghargai jasa-jasa tokoh yang digambarkan tersebut. Demikianlah artikel banknotes Jepang terbaru ini, semoga memberi wawasan baru yang berguna. Terima kasih telah membaca artikel ini, sampai jumpa di artikel berikutnya!

https://www.britannica.com/biography/Kitasato-Shibasaburo

https://www.learningtogive.org/resources/tsuda-umeko

https://www.shibusawa.or.jp/english/eiichi/biography.html

https://www.britannica.com/biography/Shishaku-Shibusawa-Eiichi

Sean Permana