Tren Unik di Jepang: Vtubers

 

Youtube merupakan suatu media sosial dimana youtubers biasa dapat menaiki tangga kesuksesan dan menjadi idola/ publik figur bagi orang lain.

Sekarang youtube mulai dipenuhi oleh video-video para entertainer bertalenta baru yang unik dan sangat menghibur bagi penontonnya.

Akan tetapi, mereka bukan manusia.

Lalu siapakah mereka?

Mereka adalah para virtual youtubers(vtubers)

Artinya, para youtubers ini tidaklah nyata.

Tidak nyata disini maksudnya mereka merupakan avatar digital yang terlihat seperti karakter anime.

Vtubers menjadi salah satu fenomena di Jepang karena popularitasnya yang terus menerus meningkat.

Sudah banyak vtubers yang dapat kita temukan, dan para vtubers ini bukan hanya berasal dari Jepang, masyarakat luar pun sudah banyak yang menjadi vtubers, bahkan vtubers Indonesia pun mulai banyak kita temukan di youtube.

Bagaimana cara kerja virtual youtubers?

Para pembuat vtubers menggunakan teknologi penangkap gerakan (motion capture)  yang akan mengaplikasikan gerakan diri mereka sendiri menjadi 3D avatar.

 

Dipopulerkan oleh siapakah?

Vtubers pertama kali dipopulerkan oleh “Ai Kizuna”

Ai Kizuna adalah virtual youtuber Jepang yang memproklamir dirinya sendiri sebagai AI(Artificial Intelligence) atau kecerdasan yang dibuat oleh teknologi.

Ai merupakan vtuber yang paling terkenal di dunia dengan 2 juta lebih subscribers. Video pertamanya dirilis pada 29 November 2016 yang berjudul “Creating A Twitter Account!”

Personalitinya yang suka membicarakan apa saja, suka menari, bernyanyi, terkadang suka bertingkah sok bisa karena mengaku dirinya AI padahal dalangnya sesama manusia juga membuat dirinya disukai banyak orang.

Pada tahun 2017, AI juga membuka channel game, A.I.Games padahal dirinya lemah dalam bermain game. Hal ini juga yang membuatnya terlihat lucu.

Selain dikenal oleh penduduk Jepang, Ai juga mendapatkan perhatian secara global. JNTO, sebuah kampanye tur Jepang pernah menunjuknya sebagai duta untuk mengajak para turis agar tertarik untuk berkunjung ke Jepang.

https://www.youtube.com/watch?v=kebFBXPprIo

Kepopuleran Ai membuat dirinya dapat tampil untuk mempopulerkan game, menjadi seiyuu anime, hingga mempunyai program variety show sendiri yang berjudul “KIzuna Ai no Beat Scramble” yang tayang pada channel BS NTV Jepang.

Pada 15 Juli 2018, Ai juga berhasil merilis single digital pertamanya yang berjudul “Hello, Morning” untuk merayakan channel dia yang memiliki 2 juta subscriber itu.

 

Ai juga mendapat perhatian dari seorang youtuber paling terkenal di dunia PewDiePie. PewDiePie pernah mengupload video reaksi saat Ai menuliskan surat kepadanya.

https://www.youtube.com/watch?v=EBM2n-pE4Fo

 

Beberapa vtubers terkenal lainnya ada Luna Kaguya dan Akari Mirai.

 

Apa yang biasa dilakukan vtubers?

Sebenarnya cukup mirip dengan apa yang dilakukan para youtubers lainnya seperti merekam diri mereka sendiri saat bermain game, mencoba aplikasi-aplikasi baru, menari, bernyanyi, dan melakukan live streaming chatting mereka dengan para penonton.

Mereka tentu dibuat dan diatur oleh manusia yang memakai alat penangkap gerakan dan alat untuk syuting sehingga avatar mencerminkan gerakan manusia di dunia nyata dan kata-kata yang digunakan.

Nada suara juga dapat diubah misalnya nada suara cowok yang ingin ditinggikan seperti suara karakter anime cewek.

Seberapa lancar gerakan avatarnya berbeda tergantung alat-alat yang digunakan setiap vtubers.

Sejauh ini, vtubers yang populer dikuasai oleh karakter-karakter gadis yang manis.

Ada juga vtubers yang bervisualisasi hewan-hewan lucu.

Perusahaan Jepang yang manargetkan para wanita, Otomate juga sudah mulai bergerak ke bidang vtubers dengan menciptakan beberapa karakter virtual cowok dengan kualitas gambar yang tinggi.

Bidang permainan utama para vtubers adalah youtube. Tetapi vtubers yang sudah terkenal dapat mengadakan live event di dunia nyata dan tampil di acara program TV.

 

Sudah mulai banyak juga kolaborasi antar vtubers dengan youtubers. Seperti Ai Kizuna yang berkolaborasi dengan salah satu youtuber, The Anime Man. Mereka berkompetisi dalam game menebak kanji bahasa Jepang.

 

Sementara para youtubers dibawakan langsung oleh orang-orang yang tidak keberatan untuk menampilkan dirinya di depan publik, yang membedakan adalah vtubers dibawakan oleh orang-orang yang lebih bisa berkreasi di balik layar dibandingkan dunia nyata. Bahkan ada juga perusahaan yang mencari bakat terpendam yang dimiliki orang-orang ini dengan mengadakan audisi untuk menjadi vtubers.

Jessyca Riestia