Japan’s golden week

Semua orang tentu sangat suka dengan namanya hari merah atau hari libur untuk merayakan sebuah hari peringatan, seperti natal. Sementara itu di Jepang, terdapat hari peringatan yang sangat penting yaitu golden week. Apa itu golden week? Bagaimana golden week muncul? Artikel kali ini akan membahas tentang golden week. Enjoy!

Pendahuluan/pengertian

Golden week merupakan sebuah kumpulan liburan nasional yang berjalan selama 1 minggu atau 7 hari. Mengingat golden week adalah minggu libur, bandara, stasiun, serta tempat-tempat  wisata sangat ramai dikunjungi oleh turis. Golden week sendiri dimulai dari tanggal 29 April sampai 10 Mei, dimana golden week dimulai dengan perayaan hari Showa, dilanjutkan dengan Kenpo kinenbi atau disebut hari konstitusi, diikuti oleh midori no hi yang artinya hari hijau, dan diakhiri dengan perayaan hari anak nasional.

Macam-macam hari perayaan dalam golden week

  1. Showa no hi (hari showa)

Kaisar Hirohito, merupakan kaisar Jepang yang memimpin Jepang  dari tahun 1926 sampai tahun 1989. Beliau lahir pada 29 April tahun 1906 dalam keluarga kekaisaran yang saat itu ayahnya, Kaisar Taisho, masih memimpin Jepang. Pada tanggal 25 Desember 1926, Hirohito secara resmi meneruskan jabatan kaisar Meiji sebagai kaisar Jepang, yang juga mengakhiri periode Taisho dan memulai periode Jepang baru bernama periode Showa.

Pada masa periode Showa atau kepemimpinan kaisar Hirohito, jasanya mempengaruhi sisi militernya Jepang yang membuat Jepang melakukan banyak invasi ke negara lain seperti Manchuria di Cina, yang bertujuan untuk  memperluas daerah kekuasaan dan wilayah Jepang. Walaupun telah melakukan banyak kesalahan yang berkaitan dengan perang seperti melibatkan Jepang dalam perang dunia ke-2, dan berakhir dengan dijatuhnya bom atom pada Hiroshima dan Nagasaki, serta membuat Jepang memasuki masa ekonomi berantakan setelah perang, kaisar Hirohito tetap memimpin Jepang dengan membuat banyak perbaikan pada sisi kehidupan dan ekonomi rakyat Jepang, yang membuat sang kaisar tetap dihormati dan dihargai oleh rakyat Jepang, dan namanya dikenang setelah tutup usia di tahun 1989, mengakhiri masa periode Showa dan memulai masa periode Heisei dengan anaknya, Akihito, meneruskan jabatan ayahnya sebagai kaisar Jepang. Untuk mengenang kaisar Hirohito, maka tanggal 29 April di Jepang, ditetapkan sebagai hari Showa.

  1. Kenpo kinenbi (hari konstitusi)

Setelah Jepang kalah perang dalam perang dunia ke-2, pihak aliansi sekutu yang secara majoritas diurus oleh Amerika Serikat, menginjak kakinya di wilayah Jepang secara keseluruhan. Beberapa bulan setelah itu, pihak sekutu bersama pemerintah Jepang secara resmi menetapkan konstitusi baru. Salah satu konstitusi yang terkenal adalah artikel 9, yaitu sebuah perjanjian dimana seluruh aspek militer Jepang, baik darat, laut, maupun udara, dibubarkan dan diganti oleh pasukan bela-diri bernama JSDF. Selain itu, Jepang tidak bisa lagi menyatakan perang terhadap negara lain. Hari konstitusi yang merayakan dirilisnya konstitusi baru pada setiap tanggal 3 Mei juga dikenal sebagai hari patriot.

  1. Midori no hi (hari penghijauan)

Merupakan hari libur nasional Jepang yang merayakan rasa untuk menghargai dan menghormati alam serta keindahan dan keunikan alam sendiri. Walaupun hari libur ini dirayakan untuk menghormati alam serta keindahan dan keunikannya, hari penghijauan sebenarnya adalah hari libur nasional yang merayakan ulang tahunnya kaisar Hirohito di masa lalu. Namun setelah Akihito dilantik menjadi kaisar Jepang dan meneruskan tradisi keluarga kekaisaran, hari perayaan ulang tahun kaisar Akihito dimajukan menjadi tanggal 29 April, dan tanggal 4 Mei dirayakan sebagai hari penghijauan.

Dalam perayaan hari penghijauan, orang Jepang pada umumnya menghabiskan waktu liburan mereka dengan mengunjungi kebun binatang, atau mengunjungi menara Tokyo dan melihat keindahan alam dari atas menara. Selain itu, orang Jepang pada umumnya makan makanan yang semuanya terbuat dari sayur dan minum teh hijau sebagai bentuk menghargai terhadap alam.

  1. Kodomo no hi (hari anak-anak nasional)

Merupakan hari libur yang merayakan hari anak-anak nasional. Sebelum tahun 1948, hari libur ini awalnya bernama hari anak laki-laki yang sebagai ekuivalennya hari hinamatsuri, namun memasuki tahun 1948, namanya diganti menjadi hari anak-anak nasional untuk mencakup anak laki-laki dan anak perempuan, namun Hari anak-anak nasional tetap dirayakan di setiap tanggal yang sama, yaitu 5 Mei.

Hari anak-anak nasional sangat identik dengan koinobori, yaitu sebuah windsock yang berwujud ikan koi, yang dipercaya jika seekor ikan koi melompat ke atas air terjun, maka dia akan berubah menjadi naga dan terbang ke langit. Setiap rumah di Jepang dipasang 3 koinobori. Koinobori yang paling atas adalah koinobori warna hitam dan paling besar ukurannya, yang melambangkan ayah. Koinobori kedua ke bawah adalah koinobori berwarna merah dan ukurannya sedang, yang melambangkan ibu. Koinobori yang paling bawah dan terakhir adalah koinobori berwarna biru dan ukurannya paling kecil, yang melambangkan anak-anak.

Selain itu, anak laki-laki Jepang juga harus wajib memajang sebuah helm samurai tradisional bernama kabuto. Kabuto sendiri melambangkan harapan agar anak laki-laki dalam keluarga tersebut bisa tetap sehat dan tumbuh kuat seperti halnya samurai.

Makanan cemilan yang sangat khas dalam hari libur ini adalah khasiwamochi. Tidak seperti mochi pada umumnya, khasiwamochi berisi kacang merah yang rasanya manis dan selalu dibungkus dengan daun.

Penutup

Pada dasarnya, golden week adalah sebuah minggu libur yang berisi kumpulan hari libur nasional, yang tentunya orang Jepang sangat diwajibkan untuk merayakannya mengingat hari libur nasional seperti perayaan hari showa digelar untuk mengenang jasa-jasa kaisar dan pemimpin Jepang di zaman dulu yang tidak hanya membuat Jepang tetap bertahan dan hidup, tapi semakin maju dan berkembang. Dan demikianlah artikel tentang golden week, dan semoga artikel ini selain menghibur anda, juga memberi wawasan baru kepada anda. Terima kasih sudah membaca artikel ini, dan sampai jumpa di artikel berikutnya!

 

https://www.japan-guide.com/e/e2282.html

https://www.jrailpass.com/blog/golden-week-travel-tips

https://www.planettokyo.com/japan/holidays/constitution-day-kenpo-kinenbi/

https://cotoacademy.com/japan-national-holiday-greenery-day/

https://kawaiibeautyjapan.com/article/2901/kodomo-no-hi-hari-anak-anak-di-jepang

 

Sean Permana